Enhance Microsoft Office with Plugins, Templates and Photos for PowerPoint, FrontPage, Outlook and Excel
CrystalGraphics is the leading provider of add-on products and services designed to enhance your Microsoft Office projects. CrystalGraphics' PowerPlugs add-ons for Microsoft Office are award-winning products that will add a more professional look to your presentations, emails, websites, spreadsheets and other documents! For more information, please visit www.CrystalGraphics.com.

Thursday, May 31, 2012

Irama Kehidupan


 
Oleh Marcos G. Blanco

Kita hidup dalam zaman yang rumit. Tuntutan pribadi dan pekerjaan memaksa kita ke sana ke mari, sementara kita berusaha untuk menyesuaikan tuntutan jadwal, agenda yang padat, dan janji pada keluarga.
Namun, selain akibat yang pasti terkait stress dan perubahan humor, akhirnya tubuh menjadi ketagihan. Dokter mengamati meningkatnya jumlah kasus kelelahan fisik dan sulit tidur, yang memulai penyakit-penyakit lain yang serius, seperti penyakit jantung, diabetes atau bahkan kanker. “Bekerja berjam-jam tanpa istirahat yang cukup” ada metafora yang cocok untuk kehidupan sulit sekarang ini. Bagaimana kita bisa menjaga waktu dan kesehatan kita seperti menjatuhkan pasir melalui jari-jari kita?

Kuncinya adalah tidak membiarkan faktor eksternal untuk menentukan ritme kita. Kita perlu mulai menghargai ritme tubuh kita. Salah satu karakteristik manusia yang paling menonjol adalah tunduk pada jam biologis, yang secara periodik berlaku atas fungsi-fungsi vital. Secara harian, ada irama istirahat, sebagai salah salah satu pengontrol periode tidur kita atau sekresi hormon. Inilah sebabnya kortikosteroid mencapai puncaknya pada pukul 10.00 pagi hari

Selain jam biologis harian, ada satu lagi lebih besar. Dr. Franz Halberg, dari  University of Minnesota, telah menciptakan konsep jam biologis setiap hari ketujuh.

Penelitian telah menemukan tentang kondisi yang berbeda di mana manusia mencapai performa tertinggi dan terendah berada pada siklus hari ketujuh. Periode ini mempengaruhi irama jantung, tekanan darah, suhu tubuh, komposisi dan volume urine, pengaturan neurotransmitter, dan aliran beberapa zat kimia, seperti hormon kortisol, yang bertanggung jawab untuk mengontrol stress. Ini merupakan sebuah fakta yang sederhana tentang jam biologis hari ketujuh.

Beberapa sarjana menegaskan, ternyata dengan adanya jam biologis hari ketujuh ini mengungkapkan bahwa mahkluk hidup membutuhkan sebuah istirahat sebagai stimulus untuk kelangsungan hidupnya.

Siklus-Tetapi mengapa periode hari ketujuh? Bukankah  ritme 24 jam lebih masuk akal karena berdasarkan fenomena astronomi? Untuk mengetahui alasan siklus hari ketujuh, kita harus kembali kepada asal-usul manusia. Kitab Suci mengatakan bahwa “Ketika Allah pada hari ketujuh telah menyelesaikan pekerjaan yang dibuat-Nya itu, berhentilah Ia pada hari ketujuh dari segala pekerjaan yang telah dibuat-Nya itu.” (Kejadian 2:2)

Tuhan tidak hanya menetapkan periode ini, namun Dia juga memberikan instruksi bagi manusia untuk menghormati siklus enam hari kerja, lalu beristirahat pada hari ketujuh, hari Sabat “enam hari lamanya engkau akan bekerja dan melakukan segala pekerjaanmu, tetapi hari ketujuh adalah hari Sabat TUHAN, Allahmu; maka jangan melakukan sesuatu pekerjaan, engkau atau anakmu laki-laki, atau anakmu perempuan, atau hambamu laki-laki, atau hambamu perempuan, atau hewanmu atau orang asing yang di tempat kediamanmu.” (Keluaran 20:9,10)

Untuk kebahagiaan kita, Tuhan telah menciptakan siklus aktivitas dan istirahat karena “Hari Sabat diadakan untuk manusia dan bukan manusia untuk hari Sabat” (Markus 2:27). Memelihara siklus harian dan mingguan ini akan berkontribusi memperbarui kekuatan jasmani Anda karena Tuhan ingin agar anda “ baik-baik dan sehat-sehat saja dalam segala sesuatu, sama seperti jiwamu baik-baik saja” (3 Yohanes 1:2)

Allah menuntut tubuh kita sangat di hargai, karena itu adalah “bait Roh Kudus” (1 Korintus 6:19). Di sisi lain, Dia memberikan bagi kita berkat istirahat hari Sabat untuk memperbarui kekuatan jasmani, mental, dan rohani kita.

Jika kita memenuhi perintah Allah dan memelihara hari Sabat dengan setia, kita dapat menunggu kegenapan janji berikut: “Dia memberi kekuatan kepada yang lelah dan menambah semangat kepada yang tiada berdaya.” (Yesaya 40:29)

 “Dan Buettner penulis dari National Geographic memaparkan tentang orang-orang Advent yang umur panjang dalam bukunya, The Blue Zones: Lessons for Living Longer From the People Who've Lived the Longest The Blue Zones: Lessons for Living. Ia menyatakan bahwa penekanan pada usaha kesehatan, pemilihan makanan, dan pemeliharaan Sabat sebagai faktor utama yang membuat orang Advent berumur panjang.” (Sumber:id.wikipedia.org/)

Di sadur dari buku “Satu Hari Pengharapan” - GMAHK UIKB, UIKT dan IPH. (Red.)
Kutipan di bagian akhir berhuruf miring, ditambahkan oleh redaksi.

No comments:

Post a Comment